Wednesday, May 19, 2010

LOA


Lagi-lagi sepi kerjaan di kantor, jadi saya mencoba menulis saja, walau lagi sumpek ide. Jadi saya coba saja dengan tersenyum terlebih dahulu kalo bisa juga tertawa. Mungkin anda mau ikut tersenyum bersama saya? ngak mau juga nggak apa-apa. Terserah anda saja, lagian anda nggak diizinkan komentar di blog saya (baca yg disamping) Mungkin dengan memulai sebuah senyum saya tau apa yang mesti saya tulis.

Hmmmmm.....
Yup... Saya lagi berfikir tentang LOA (law of attraction) sebuah hukum universal yang sempat heboh beberapa tahun yang lalu dalam buku dan juga CD The Secret. Kenapa baru sekarang saya menulisnya? Tidak tau juga mungkin karna saya menemukan pertayaan-pertanyaan tentang hukum semesta ini yang tak terjawab di kepala saya. Mungkin saya masuk kategori manusia yang selalu mempertanyakan apa saja.

Satu hal yang sulit saya pahami dari The secret sejak saya membacanya mungkin 4 tahun yang lalu adalah pengaruh hormon terhadap diri kita, bagaimana seseorang bisa berbahagia, dalam kondisi tidak bersedih, dalam kondisi positif, sementara hormon di tubuhnya yang membuat dia tidak bahagia, selalu marah, sedih, atau bisa saja penyakit seperti darah tinggi, kolesterol, kanker, dan sebagainya. Sifat manusia itu dipengaruhi oleh hormon. Makanya di beberapa negara wanita yang dalam keadaan PMS melakukan kejahatan bisa dibebaskan atau dihukum ringan, karna hormonlah yang mempengaruhinya utk berbuat jahat. Juga, masalah IQ, EQ dan sifat manusia itu sendiri, seperti contoh waktu saya ajarkan The secret pada pembantu saya sampai sepuluh kali pun dia tak akan mengerti karena kadar berfikir otaknya memang tidak bisa sampai ke tahap itu. Kecuali ketika saya kasi tau tentang gosip sinetron saat ini otaknya langsung mencerna.

Mungkin bagi yang belum tau LOA lebih baik membeli buku The secret ditoko buku. Saya akan jelaskan sedikit apa LOA itu. Loa itu semacam hukum yang menarik apa yang ada dipikiran anda, kalo pikiran anda buruk maka hal-hal buruk akan datang ke kehidupan anda, tapi jika anda berfikir postif dan baik, maka hal-hal baik akan datang ke kehidupan anda. Hukum ini pasti bukan mengada-ada. Dan sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Makanya dirahasiakan. Ketika pikiran kita selalu tertuju pada kekayaan maka kekayaan akan datang pada kita. Tapi kunci dari LOA ini sebenarnya adalah kebahagian, anda harus bahagia terlebih dahulu baru bisa mendapakan keinginan-keinganan dan kekayaan-kekayaan tersebut, bukan anda kaya dulu baru bahagia. Pikiran yang baik datang dari jiwa yang bahagia, makanya banyak orang yang gagal menerapkan The secret walau sudah membacanya beratus ratus kali, mungkin juga saya.

Saya bukanya tidak percaya dengan LOA, saya percaya seratus persen dengan LOA, tapi kadang keinginan negatif itu datang dari pengaruh kejiwaan juga yang sulit di halangi. Pengaruh pisik, IQ dan hormon seseorang. Manusia itu sangat komplek dan unik, jadi saya kadang memikir konsep-konsep LOA ini hanya bisa ditujukan pada orang-orang tertentu saja. yang tidak ada masalah dengan hal-hal diatas.

Pertanyaan-pertanyaan ini pernah saya ajukan pada ahli LOA, tapi email saya belum dibalas.

Kitting